Sabtu dan Minggu, 13
Oktober 2012. Program Studi PGSD IKIP PGRI Semarang menyelenggarakan Lokakarya
penyesuaian Kurikulum berbasis MBS, Kegiatan yang diselenggarakan di Ruang
Seminar Gedung Utama IKIP PGRI Semarang menghadirkan Dra, Suryanti, MPd Sebagai
pembicara utama. Dalam paparannya Dra. Suryanti, M.Pd yang sekaligus ketua
Asosiasi dosen PGSD Indonesia menyampaikan tentang Kerangka Kurikulum Nasional
Indonesia(KKNI). Kegiatan yang dihadiri oleh seluruh dosen PGSD IKIP PGRI
Semarang dan 16 Kepala sekolah dari kota semarang mengkaji tentang kebutuhan
sekolah sebagai stakeholder dan kurikulum PGSD yang berlaku sekarang, dengan
kegiatan ini diharapkan mampu tersusun Struktur Kurikulum PGSD yang sesuai
dengan KKNI dan Kebutuhan Sekolah dengan mempertimbangkan semua aturan dan
kebijakan yang berlaku.
Tulisan yang termuat merupakan informasi tentang hasil peneilitan dan tulisan ilmiah, serta informasi umum
Minggu, Oktober 21, 2012
Jumat, Oktober 05, 2012
PELATIHAN E-LEARNING DAN PEMBUATAN BLOG
UNTUK PEMBELAJARAN GURU SEKOLAH DASAR
Hj. ISRIATI
BAITURRAHMAN 01 SEMARANG
ABSTRAK
Oleh:
Joko Sulianto[1],
Iin Purnamasari[2],
Ryky Mandar Sary[3],
Heri Saptadi Ismanto[4],
dan Puji Rahayu[5]
Pelatihan e-learning dan pembuatan blog
bagi guru merupakan salah satu upaya yang
mungkin dilakukan dalam rangka
peningkatan kualitas guru di era sertifikasi. Hal ini dilakukan dengan penyediaan
sumber belajar, terutama berkaitan dengan penyediaan e;learning dan pemanfaatan
internet sebagai sumber belajar. Sehingga kemampuan guru dalam penyediaan
sumber belajar yang bisa diakses melalui internet sangat dibutuhkan. Sekolah Dasar Hj.
Isriati Baiturrahman 01 Semarang, memiliki sarana dan prasarana
sekolah yang sudah sangat cukup, namun kemampuan guru dalam memanfaatkannya
masih belum sesuai dengan fasilitas yang tersedia. Termasuk di dalamnya adalah kemampuan
dalam pembuatan blog dan pemanfaatan e-learning.
Tim IbM IKIP PGRI Semarang mengadakan pelatihan
e-learning dan pembuatan Blog untuk pembelajaran, dengan pelatihan ini guru
memiliki kemampuan dalam meng-upload materi pembelajaran ke blog dan
e-learning. Dengan metode pendekatan kerjasama (kooperatif) telah
terhitung sebanyak 19 dari 29 peserta mampu membuat blog dan e-learning sebagai sumber belajar, meng-upload
materi pembelajaran ke Blog masing-masing, mengunduh media pembelajaran yang
ada di youtube, meningkatkan kemampuan pedagogik guru, serta browsing
materi ajar yang ada di internet.
Berdasarkan pelatihan yang telah dilakukan dapat
disimpulkan bahwa peserta pelatihan yang dalam hal ini adalah guru SD Hj.
Isriati Baiturrahman 01 Semarang telah mengikuti pelatihan dengan hasil yang
memuaskan yang dapat dikaji melalui kemampuan membuat blog dan e-learning serta
beberapa indikator keberhasilan pelatihan seperti meng-upload materi
pembelajaran, mengunduh media dari youtube, dan browsing materi ajar yang ada di internet.
Langganan:
Postingan (Atom)